Penguatan Biodefence 2025: Kolaborasi Kementerian Pertahanan dan FMIPA Universitas Udayana dalam Pengelolaan Keanekaragaman Hayati

`

Denpasar, Rabu, 19 Februari 2025 – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia ( Kemhan RI ), melalui Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), menyelenggarakan kegiatan pengumpulan data model pengelolaan keanekaragaman hayati. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat Biodefence pada Tahun Anggaran (TA) 2025. Pertemuan ini dilaksanakan di Gedung Pascasarjana Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Udayana (UNUD), Denpasar.


Acara ini dihadiri langsung oleh pimpinan FMIPA UNUD, Prof. Dra. Ni Luh Watiniasih, yang didampingi oleh Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, Prof. Dr. Drs. I Made Sukadana, serta tujuh dosen dari Program Studi Biologi FMIPA. dan Tim dari Kementerian Pertahanan RI terdiri dari Brigadir Jenderal TNI Afson Riswandi Sirait, S.E., M.Pd., Kolonel Cpl Tri Ambodo S.T., M.Han., selaku (Kabid SDAB), Ulil Amri, S.Ag., serta Zaenal Mustofa, S.E., M.Si., selaku Peneliti Madya Puslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan.


Kedatangan tim Kemhan RI ini bertujuan untuk mengumpulkan data krusial yang akan digunakan dalam penelitian dan pengembangan terkait keanekaragaman hayati. Data ini akan menjadi dasar dalam merumuskan strategi Biodefence yang lebih efektif. Prof. Ni Luh Watiniasih menyambut baik inisiatif ini dan menekankan pentingnya kolaborasi antara akademisi dan instansi pemerintah. Beliau menyatakan bahwa upaya bersama ini sangat penting dalam menjaga dan melestarikan keanekaragaman hayati Indonesia.


Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan model pengelolaan keanekaragaman hayati yang lebih efektif dan berkelanjutan. Dengan dukungan dari FMIPA UNUD, data yang dikumpulkan diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan strategi dalam pengelolaan sumber daya alam.


Serta dengan adanya pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang baik dalam menjalin kerjasama yang lebih erat antara Universitas Udayana dan Kementerian Pertahanan RI. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keanekaragaman hayati Indonesia untuk generasi mendatang. Serta diharapkan dapat berlanjut dan menghasilkan inovasi-inovasi dalam bidang Biodefence dan pelestarian lingkungan.